Friday 15 June 2012

Korupsi, Politiknya Politik, Sebuah Pemikiran dan Hati

Tergelitik lagi untuk nge-blog setelah baca-baca berita di Yahoo... Naik darah lagi ketika baca postingan salah satu Yahoo tentang korupsi. Putrinya Amin Rais. Satu sisi ingin membahas tentang korupsi itu sendiri. Sisi lain ingin membahas tentang Yahoo, karakter penulis dan mindset. 

Kita bahas satu persatu dulu. 
Korupsi... Salah satu komentarnya berkata seperti ini... "Di dunia ini jangan jadi orang baik, bisa celaka..". Lha??? Kalau semua orang di dunia ini jahat semuanya, trus mo jadi apa dunia ini? mo kayak di movienya zombie kali ya. Kalau manusia udah pada jadi zombie semuanya, ntar antar zombie saling memakan. na'udzubillahi min dzalik... Miris. Lagi-lagi aku berfikir, apa yang harus aku lakukan agar semua orang berpikir untuk berkelakuan baik??? Marah, sedih, sakit hati. Satu lagi. Aku berdiskusi dengan teman satu kosan "Ga malu mereka apa ya? korupsi sampai kayak gitu, melibatkan keluarga, segala macam, ga takut dosa tuh orang?". Si tetangga kos jawabnya gini. "Ya, mereka kan kekurangan pi, makanya korupsi. Lagian korupsi itu banyak untungnya. Ketahuan pun, palingan dihukum 4 tahun, Dan hartanya tetap banyak. Lagian dunia kan sebentar, ngerasain malu cuma sebentar, akhirat itu mikirnya nanti-nanti aja"... Hahay, niatnya si tetangga sih kayaknya nyindir si para koruptor, Tapi jadi kepikiran juga. Kalau memang benar pemikiran mereka seperti itu, betapa meruginya mereka. Astaghfirullah. Jauhkanlah hamba dari hal-hal merugikan seperti itu Ya Rabb.. luruskan niat kembali. hidup di dunia hanya untuk BERIBADAH KEPADANYA, KEPADA SANG KHALIK TERCINTA... 

Hm.. harusnya setiap koruptor itu dihukum mati aja kali ya.. Atau setidaknya semua harta bendanya tak terkecuali di sita dibagikan ke kaum fakir miskin. Jadi mereka kapok. Opi pernah baca, di sebuah negara, para pemimpin atau aparat yang menjalankan dan mengamankan negaranya malah menjadikan sebuah "korupsi" menjadi sesuatu yang sangaaaaaat memalukan. Coba Indonesia memiliki rasa malu itu... Padahal Indonesia terkenal dengan adat istiadatnya ya, tapi mengapa jadi kekurangan urat malu begitu? Astaghfirullah.. Astaghfirullah.. Astaghfirullah...

Hhhhh.... Bahasanku ini apakah ada manfaatnya? Hm.. mudah-mudahan ada manfaatnya, siapapun yang berkunjung membaca tulisan ini, Opi sangat berharap, kita bisa berpikiran seperti ini, KORUPSI ITU ADALAH HAL YANG MEMALUKAN... Memalukan karena koruptor itu termasuk orang yang sebenarnya dilanda MISKIN HARTA (miskin harta makanya korupsi) dan sesungguhnya termasuk orang yang MISKIN IMAN, MISKIN HATI.

Sebuah pemikiran dan Hati... Mereka bisa berjalan dengan sinkron jika hati itu baik. Baca-baca komentar di berita korupsi tersebut, salah satunya menyatakan bahwa berita di Yahoo kadang suka memprovokasi. Hm... Yaaah, boleh dibilang begitu juga. Di berita tersebut, putri Amin Rais disebut "kecipratan" korupsi karena dikasih uang 2,5 juta oleh si tersangka koruptor. Beberapa komentar dari komentator yang jadi perhatianku :


"2.5 Juta dari milyaran kok disebut kecipratan ?.. Kalau ratusan juta, bolehlan disebut kecipratan... Kalau mau nulis berita diuji dulu dong validitasnya.. Anak-anak negeri ini sangat mudah marah, anda provokasi lagi.. Kacau nich Yahoo.... Yang cerdas dong kalau nulis.."

"dicek dlu mas berita lengkapnya,, jgn mpe telan mentah2 berita kayak gni,, nenek2 aja tau, masa iya cma kebagian 2,5juta klo emang aliran dana korupsi... di berita tetangga lebih lengkap beritanya mas.. :)"

"itu mah bli tas dari bisnis onlen kalii, masa korupsi cuman 2,5 juta perak
malu2in bapakny yg tokoh nasional,,,,asbun aj ni judul"

"Beritanya kurang lengkap tuh. Media sebelah menjelaskan lebih lengkap. 2,5 juta itu utk pembelian baju batik di butiknya Tasniem. Di akun FB Tasniem, kmrn dia posting foto nota pembelian baju batik yg totalnya 2,5 juta. Monggo di cek ya... :)"

Nah, inilah yang terjadi di dunia maya saat ini, di dunia media massa. Berita ga jelas, digembor-gemborkan hasilnya menyebar fitnah, menulis hanya untuk mencapai target pekerjaan tapi tidak untuk mendidik bangsa, menulis berita tanpa menyelidiki fakta yang ada. Nah beginilah hasilnya... Astaghfirullah... Mulai dari diri sendiri dulu. Bismillah, mga dijauhkan dari segala penyakit jiwa dan raga.. Aamiiin Ya Rahiiim... 

2 comments:

  1. jadi kepengen korupsi.... :ngarep:

    ReplyDelete
  2. kenapa cumi tertarik jadi koruptor??? mo jadi ORANG MISKIN ya???

    ReplyDelete